Keelektronegatifan suatu unsur adalah sifat yang menyatakan

Berikut ini Kunci Jawaban Soal Pelajaran Tentang Keelektronegatifan suatu unsur adalah sifat yang menyatakan

Keelektronegatifan atau Elektronegativitas adalah ukuran kecenderungan suatu atom untuk menarik elektron dan mengikatnya dalam atom tersebut, sehingga membentuk ion negatif atau membentuk ikatan kimia.

Pembahasan:

Unsur-unsur yang memiliki keelektronegatifan tinggi memiliki kemampuan lebih besar untuk menarik elektron, sehingga akan lebih mudah dalam membentuk ion negatif. Sebaliknya unsur yang memiliki keelektronegatifan rendah, lebih mudah membentuk ion positif.

Skala Pauling adalah skala mengukur keelektronegatifan berdasarkan perhitungan energi-ikatan.

Cesium (Cs) adalah unsur dengan keelektronegatifan paling kecil sebesar 0,7 pada skala Pauling, artinya Cesium sulit menarik elektron dan membentuk ion negatif.

Sementara Fluorin (F) adalah unsur yang paling elektronegatif dengan nilai elektronegatifitas dalam skala Pauling sebesar 4, artinya sangat mudah bagi Fluorin untuk menarik elektron dan membentuk ion negatif.

Semakin kecil radius suatu atom, semakin besar pula kelektronegatifannya. Hal ini terjadi karena lokasi kulit atom terluar semakin dekat dengan inti atom yang bermuatan positif, sehingga tarikan inti bermuatan positif terhadap elektron bermuatan negatif semakin besar.

Radius atom mengecil semakin kita bergerak ke kanan dalam suatu tabel period. Karena itu, unsur dari golongan Halogen (VIIA) memiliki kelektronegatifan yang tinggi dan mudah membentuk ion negatif. Sebaliknya, unsur dari golongan Alkali (IA) memiliki kelektronegatifan rendah dan lebih mudah membentuk ion positif.

———————————————————————————————

Detail Jawaban:  

Kode:  10.7.3

Kelas: X    

Mata Pelajaran: Kimia        

Materi: Bab 3 – Sistem Periodik

Kata Kunci: Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan, Skala Pauling

Demikianlah Jawaban Soal Sekolah Tentang Keelektronegatifan suatu unsur adalah sifat yang menyatakan Semoga Membantu.